Thursday, January 28, 2010

Tidak mengapa menangis...

“Tiap-tiap yang bernyawa akan merasai mati dan bahawasanya pada Hari Kiamat sajalah akan disempurnakan balasan kamu. Ketika itu sesiapa yang dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke syurga, maka sesungguhnya ia sudah berjaya. Dan ingatlah bahawa kehidupan di dunia ini meliputi segala kemewahannya dan pangkat kebesarannya tidak lain hanyalah kesenangan bagi orang yang terpedaya.” (Ali Imran:185)

Tangisan bukanlah luar biasa untuk menzahirkan kesedihan, malah itulah yang sedikit sebanyak meredakan kepiluan tetapi umat Islam tidak boleh meratapi kematian.

Diriwayatkan daripada Anas bahawa apabila Rasulullah SAW melihat Ibrahim, putera kesayangan baginda menghembuskan nafas yang terakhir, air mata Rasulullah mengalir deras. Lalu Abdurrahman bin Auf pun bertanya: “Mengapa engkau menangis wahai Rasulullah?”, Baginda menjawab: “Wahai Ibnu Auf, ia adalah air mata rahmat”. Kemudian Rasulullah SAW menyambung: “Sesungguhnya mata itu dapat menitiskan air, hati dapat bersedih dan kami tidak mengatakan sesuatu kecuali yang diredai oleh Allah. Kami sangat bersedih kerana berpisah denganmu wahai Ibrahim (Muttafaq ‘alaih).”

Perlu diingatkan bahawa meratapi dan menangisi kematian secara keterlaluan seperti tidak meredai apa yang ditakdirkan Allah SWT adalah satu perlakuan orang jahiliah dan diharamkan dalam Islam.

Sabda Rasulullah SAW yang bermaksud: Dari Abdullah r.a katanya: Telah bersabda Nabi SAW: “Tidak termasuk golongan kami orang yang memukul-mukul pipi, mengoyak-ngoyak baju dan berteriak-teriak seperti berteriaknya orang jahiliah.” (Riwayat Al-Imam Bukhari).

Tidak sia-sia orang yang turut berkongsi duka dan mengucapkan takziah kepada keluarga si mati kerana Allah SWT turut memberi ganjaran sama seperti orang yang sedang bersedih kerana kehilangan ahli keluarga.


Rasulullah SAW bersabda yang bermaksud: Dari Abdullah r.a katanya: Telah bersabda Rasulullah SAW: “Siapa yang mengucapkan takziah kepada orang yang ditimpa musibah, maka dia memperoleh pahala seperti pahala orang yang mendapat musibah.” (Riwayat Al-Imam Ibnu Majah).

Antara ucapan yang sering diucapkan ialah “mudah-mudahan Allah Taala membalas kepadamu dengan pahala yang berganda-ganda dan diperelokkan dukacita dengan sebaik-baik hiburan serta diampunkan akan si mati daripada keluarga kamu.” (('Azhomallahu ajrokum))

Orang yang bersabar menghadapi kematian adalah orang yang sentiasa berada di bawah perlindungan Allah.

“Orang yang apabila mereka ditimpa oleh sesuatu kesusahan, mereka berkata: Sesungguhnya kami adalah kepunyaan Allah dan kepada Allah jualah kami kembali. Mereka itu ialah orang yang dilimpahi dengan pelbagai kebaikan dari Tuhan mereka serta rahmatNya. Dan mereka itulah orang yang dapat petunjuk hidayahNya.” (Al-Baqarah:156-157)

Yang masih hidup, kematian sepatutnya menjadi iktibar untuk sentiasa beringat mengenai kehidupan yang sementara, cuma tiada apa yang dibanggakan dengan kehidupan dunia, sebaliknya ibadah dan takwa juga yang merencanakan kebahagiaan di akhirat sana.

(Petikan dan editan dari BH)





Allah knows (Zain Bikha)

When you feel all alone in this world
And there's nobody to count your tears
Just remember, no matter where you are
Allah knows Allah knows

When you carrying a monster load
And you wonder how far you can go
With every step on that road that you take
Allah knows Allah knows

No matter what, inside or out
There's one thing of which there's no doubt
Allah knows Allah knows

And whatever lies in the heavens and the earth
Every star in this whole universe
Allah knows Allah knows

When you find that special someone
Feel your whole life has barely begun
You can walk on the moon,
shout it to everyone
Allah knows Allah knows

When you gaze with love in your eyes
Catch a glimpse of paradise
And you see your child take the first breath of life
Allah knows Allah knows

When you lose someone close to your heart
See your whole world fall apart
And you try to go on but it seems so hard
Allah knows Allah knows

You see we all have a path to choose
Through the valleys and hills we go
With the ups and the downs,
never fret never frown
Allah knows Allah knows

Every grain of sand,
In every desert land, He knows.

Every shade of palm,
Every closed hand,
He knows.

Every sparkling tear,
On every eyelash,
He knows.

Every thought I have,
And every word I share,
He knows. Allah knows

No comments:

Post a Comment